Rabu, 15 Oktober 2008

ACC Digelar 13-14 Desember

SURABAYA-Sekjen Asian Cycling Confederation (ACC) Choi Bo Wong memuji persiapan venues untuk Kejuaraan Asia nomor BMX Cross. Pria asal Korea Selatan itu menganggap panpel cukup serius membangun venues.
Pada kunjungan kerjanya di Surabaya, hari Selasa (14/10/2008), dia memuji pembangunan venues di kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Diperkirakan pembangunan venues akan selesai bulan depan. Sehingga kejuaraan Asia Cycling Championship (ACC) bisa dilaksanakan pada tanggal 13-14 Desember. Penentuan ini berdasarkan lama pembangunan dan hasil uji coba venues.
"Pihak penyelenggara cukup mengerti memilih lokasi pertandingan. Lokasi berada di sekitar Sport University, kawasan elite, dan tempat bisnis yang terdapat mall yang mudah dijangkau. Jadi tempat ini cukup cocok untuk menggelar kejuaraan tingkat Asia," terang Bo Wong, Selasa (15/10). Pria yang juga Chairman of Korea Cycling Federation (KCF) itu meminta penyelenggara menguji coba venues tersebut.
Setidaknya seminggu sebelum pelaksanaan bisa diuji cobakan agar fasilitas pendukung dinyatakan tidak ada masalah. Fasilitas pendukung lainnya seperti LCD raksasa, foto finish, papan start, termasuk lintasan perlu diuji coba. Bo Wong mengharapkan dalam trial itu terdapat kesalahan-kesalahan, sehingga bisa diantisipasi.
Selain itu Bo Wong meminta agar panpel memerhatikan transoportasi dan konsumsi diperhatikan. "Masalah makanan saya memang tidak banyak tahu, itu sebabnya faktor ini berpengaruh terhadap atlet dan jangan sampai menimbulkan masalah," lanjutnya. Soal lokasi sendiri dan tempat penginapan dianggap sudah layak, karena panpel menempatkan di Hotel Satelit Surabaya yang berbintang empat.
Selain dekat lokasi, hotel ini dianggap sudah memenuhi persyaratan yang harus dipenuihi. "Saya kira itu sudah bagus, hanya saya berpesan agar makanan betul-betul diperhatikan," tegasnya mengulang masalah makanan.
Sementara Direktur Harry Enterprise Harijanto Tjondrokusumo menjawab tantangan Bo Wong. Dia menilai masalah transportasi, akomodasi, dan konsumsi sudah disiapkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing peserta. Demikian juga dengan lintasan akan diuji cobakan dua minggu sebelum pelaksanaan.
"Satu bulan sebelum pelaksanaan sudah selesai. Dan nanti akan kami ujicobakan sambil membuat kejuaraan pemula. Sehingga saya tahu apa kelemahan dan kekurangan yang harus dibenahi," urainya. Dia mengakui selama trial nanti akan dilihat sisi kelemahan yang harus dibenahi, agar pelaksanaan berjalan lancar. (*)

Tidak ada komentar: