Kamis, 12 Februari 2009

ISSI Surabaya Gelar Seleksi BMX Cross

SURABAYA-Sungguh ironis bila kota sebesar Surabaya tidak memiliki atlet balap sepeda potensial. Tidak hanya sebatas road race, BMX Cross, MTB Cross Country maupun Down Hill-pun tidak dimiliki. Padahal sembilan bulan kedepan pelaksanan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) II/ 2009 Jawa Timur sudah menanti.
Dimana cabang olahraga balap sepeda untuk pertama kali dilaksanakan pada Porprov II/ 2009. Dari keprihatinan ini, Pengkot ISSI Surabaya berencana menggelar seleksi nomor BMX Cross, Minggu (22/2/2009) di lintasan BMX Cross Tenggilis, Surabaya.
Komisi Teknik, Vidi Eka Suwandi mengakui seleksi ini perlu dilaksanakan, mengingat Surabaya sama sekali tidak memiliki atlet BMX Cross. "Saya juga heran,
kota sebesar Surabaya ini hanya diisi atlet BMX free style, sedangkan untuk BMX prestasi atau Cross, sama sekali tidak ada," ungkap Vidi, saat dijumpai dikediamannya, Kamis (12/2/2009). Ini disebabkan minimnya fasilitas yang dimiliki kota pahlawan.
Pelaksanaan seleksi ini difokuskan bagi atlet yang berdomisili Surabaya dan usia kelahiran maksimal tahun 1989. Karena Porprov II ada pembatasan usia, yakni 21 tahun. ISSI Surabaya juga tidak menjanjikan hadiah kepada pemenang, karena hadiah yang diberikan tiket menuju Porprov. Pada seleksi nanti ISSI Surabaya mengambil 7 atlet putra-putri.
Untuk menyiasati sempitnya lintasan BMX Cross di Tenggilis, ISSI Surabaya akan menerapkan nomor Individual Time Trial (ITT). "Lapangannya terlalu sempit dan tidak memungkinkan menggelar moto secara bersamaan. Berbeda bila lapangan yang digunakan lintasan sirkuit Unesa," imbuh Vidi. Sengaja tidak menggunakan lintasan Unesa, lantaran dianggap mahal dan butuh waktu yang panjang. Sementara fasilitas di lapangan Unesa mulai berubah akibat hujan dan menyebabkan longsor.
Lintasan Unesa baru digunakan pada tiga bulan jelang pelaksanaan Porprov. "Kita akan meminta izin kepada Pengprov ISSI Jatim, sebagai pengelola untuk menggunakan lintasan tersebut. Untuk sementara kita memakai lintasan di Tenggilis dahulu sepanjang TC jangka panjangnya," urainya.
Tidak ada target dalam pelaksanaan seleksi bulan ini. ISSI Surabaya berharap seluruh penggemar balap sepeda BMX Cross bisa mengikutinya. Bahkan Vidi akan melakukan road show ke beberapa komunitas BMX free style di Surabaya untuk membagi selebaran dan pengumuman. Tujuannya untuk menjaring atlet sebanyak mungkin. (*)

Tidak ada komentar: