Kamis, 30 April 2009

Herwin Rebut Indonesian Rider

* Tour de Singkarak

PADANG-Pebalap Polygon Sweet Nice Herwin Jaya berhasil merebut seragam Merah-Putih, sebagai pebalap Indonesia tercepat pada etape pertama Tour de Singkarak. Menempuh rute Team Time Trial (TTT), dia membukukan waktu, 5 menit, 30 detik setelah menempuh jarak, 4,4 km, Kamis (30/4/2009).
Selain itu dia mengantar timnya menduduki klasemen teratas kategori tim Indonesia dengan waktu yang sama. Sementara juara kategori individu ini direbut pebalap asal Budget Forklift Austrlia, Malcolm Rudolph dengan waktu, 5 menit 15 detik.
Hasil ini tentu menggembirakan bagi pebalap asal Probolinggo itu. Sehari sebelum lomba dia mengaku ingin memberi gelar bagi timnya. Saya memang tidak berjanji, tetapi saya sudah bertekad pada diri saya untuk memberi yang terbaik,” terangnya selepas lomba. Dan pada lomba TTT kemarin dia berhasil membayarnya.
Dengan hasil ini cukuplah bagi Polygon Sweet Nice untuk sementara menduduki klasemen teratas kategori tim Indonesia. Sementara Kutai Kartanegara membuntuti dengan torehan waktu 5:32, disusul Program Atlet Andalan (PAL) dengan catatan waktu, 5:33.
Sementara untuk kategori tim umu
m, Budget Forklift menjadi yang teratas dengan catatan waktu 5:15,539 detik. Disusul Aisan Racing Team yang terpaut 2,151 detik. Aisan juga menempatkan satu pebalapnya, Takeaki Abe merebut Green Jersey. Sementara tim tangguh asal Iran, Tabriz Petrochemical menduduki di posisi ketiga terpaut 4,13 detik.
Hasil etape pertama ini masih bisa berubah. Sebab pada etape kedua Jumat (1/5/2009) menempuh medan tanjakan yang cukup berat. Menempuh rute Padang-Bukittinggi sejauh 88,2 km akan dilalui dengan tanjakan. Dimana pada kilometer ke-55 memulai pendakian kemudian finish King of Mountain (KoM) di ketinggian 1.100 m dpl, pada kilometer ke-78.
“Besok (hari ini) pasti berat,” tera
ng Direktur Polygon Sweet Nice, Harijanto Tjondrokusumo. Tentunya kami ingin mengamankan seragam yang dikenakan Herwin,” imbuhnya. Pada tahapan kedua ini spesialisasi Hari Fitrianto sebagai climber. Namun prioritas utamanya adalah memertahankan seragam yang dikenakan Herwin dahulu.
Sementara ISSI Jogjakarta bakal membalas di etape kedua hari ini. “Etape pertama telah lepas, saat ini kami membidik etape kedua. Terus terang, pada etape kedua ini cukup banyak tantangannya,” aku tim manajer Dadang haris Purnomo. Selain Tabriz yang memiliki jago-jago tanjakan, dia juga menunjuk ISSI Jawa Barat yang juga memiliki climber handal. (*)

Tidak ada komentar: